Temukan informasi tentang Kemendikdasmen, struktur organisasi, dan regulasi
Informasi Profil Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah
Informasi Publik Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah
Temukan kabar, siaran pers, pengumuman, dan dokumentasi resmi dari Kemendikdasmen
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH KEMENTERIAN PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH
Informasi Umum
Beranda
Button Icon
Button Icon
PPID
Button Icon Beranda
Button Icon Profil
Temukan informasi tentang Kemendikdasmen, struktur organisasi, dan regulasi
Button Icon
Button Icon
Button Icon
Button Icon Publikasi
Temukan kabar, siaran pers, pengumuman, dan dokumentasi resmi dari Kemendikdasmen
Button Icon PPID
Kemendikdasmen Dukung SEAMEO RECFON Perkuat Pendidikan dan Gizi di Kawasan Asia Tenggara

Diterbitkan pada: 07/10/2025

Bagikan:

Gambar Siaran Pers

Jakarta, Kemendikdasmen – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) melalui SEAMEO Regional Centre for Food and Nutrition (RECFON) sukses menyelenggarakan Rapat Tahunan Wali Amanah (Governing Board Meeting/GBM) ke-15 pada 22–25 September 2025 secara hibrida di Jakarta. GBM ke-15 bertujuan untuk meninjau capaian program serta membahas arah strategis SEAMEO RECFON, termasuk penyusunan Rencana Strategis Lima Tahunan (2026–2031).

Pertemuan ini dihadiri oleh sekitar 50 peserta, terdiri atas Anggota Dewan Pengurus (Governing Board Members) dan perwakilan dari Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Lao PDR, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, Timor-Leste, serta Sekretariat SEAMEO, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Indonesia, Kementerian Pendidikan dan Kesehatan Brunei Darussalam, Universitas Indonesia, dan pusat-pusat SEAMEO di Indonesia.

Sekretaris Jenderal Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Suharti, dalam sambutannya, menegaskan pentingnya peran SEAMEO RECFON dalam mendukung upaya peningkatan pendidikan, kesehatan, dan gizi di kawasan Asia Tenggara.

“Di masa kini, masih banyak anak muda yang menderita stunting dan wasting, sementara di sisi lain semakin banyak yang mengalami kelebihan gizi dan rentan terhadap penyakit tidak menular. Pertemuan Wali Amanah ini menjadi wadah penting untuk meneguhkan kembali komitmen kolektif kita, merenung, dan merencanakan langkah nyata dalam mengatasi isu ini melalui kerja SEAMEO RECFON,” ujarnya.

Suharti juga menyoroti Program Makan Bergizi Gratis (MBG) Nasional yang telah menjangkau lebih dari 20 juta penerima manfaat, serta mendorong SEAMEO RECFON untuk terus memperluas dukungan terhadap program serupa di tingkat regional.

Sementara itu, Direktur SEAMEO RECFON, Herqutanto, menyampaikan bahwa pertemuan tahun ini menjadi momentum penting untuk mengevaluasi program unggulan seperti Nutrition Goes to School (NGTS), Early Childhood Care, Nutrition and Education (ECCNE), dan Nutrition Goes to Workplace (NGTW), sekaligus menyiapkan Rencana Strategis Lima Tahunan keempat (2026–2031).

“Pertemuan Wali Amanah ke-15 ini memberikan kesempatan bagi kita tidak hanya untuk meninjau capaian dari Juli 2024 hingga Juni 2025, tetapi juga untuk menetapkan arah masa depan melalui penyusunan Rencana Strategis Lima Tahunan keempat, memastikan SEAMEO RECFON terus berperan sebagai pusat unggulan dalam mempromosikan pangan dan gizi optimal sepanjang siklus kehidupan di Asia Tenggara,” ungkap Herqutanto.

Selama dua hari, sesi pleno membahas 11 dokumen kerja, mencakup perkembangan program unggulan, kemajuan penyusunan Rencana Strategis Lima Tahunan, laporan keuangan, usulan anggaran, serta kerja sama penelitian baru.

Apresiasi dan Kolaborasi Regional

Mewakili Universitas Indonesia, Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi, Hamdi Muluk, menyampaikan apresiasi terhadap kontribusi SEAMEO RECFON dalam pembangunan regional dan pengembangan sumber daya manusia.

“Saya berharap musyawarah dalam beberapa hari ke depan menghasilkan buah yang bermanfaat, wawasan konstruktif, serta memperkuat kontribusi SEAMEO RECFON dalam pembangunan regional dan peningkatan kualitas sumber daya manusia,” ujarnya.

Selain itu, Emiljohn Columna Sentillas, mewakili Sekretariat SEAMEO, menegaskan peran GBM sebagai jembatan antara pusat-pusat SEAMEO dan pemerintah negara anggota dalam memperkuat kolaborasi di bidang pendidikan dan gizi.

Emil menyoroti perubahan global yang cepat akibat kemajuan teknologi dan perubahan iklim, serta menekankan pentingnya SEAMEO untuk tetap proaktif dan responsif.

“Semoga penyediaan pelatihan dan program penguatan kapasitas oleh RECFON dalam memajukan pendidikan gizi menjadi bukti dari komitmen ini,” ujar EMil, seraya mengapresiasi program SEAMEO RECFON yang telah menjangkau dan melatih lebih dari seribu guru di Asia Tenggara.*** (Penulis: Tim Publikasi SEAMEO RECFON/Editor : Andrew Fangidae, Ririn)

 

 

Biro Komunikasi dan Hubungan Masyarakat
Sekretariat Jenderal
Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah

Laman: kemendikdasmen.go.id
X: x.com/Kemdikdasmen
Instagram: instagram.com/kemendikdasmen
Facebook: facebook.com/kemendikdasmen
YouTube: KEMDIKDASMEN
Pertanyaan dan Pengaduan: ult.kemdikdasmen.go.id
Siaran Pers Kemendikdasmen: kemdikdasmen.go.id/main/blog/category/siaran-pers

#PendidikanBermutuuntukSemua 
#KemendikdasmenRamah

Penulis: Kontributor BKHM

Editor: Denty Anugrahmawaty

Berita Terkait